Dalam dunia kerja yang semakin kompetitif, kelengkapan dokumen lamaran menjadi penentu utama dalam menarik perhatian perekrut. Dua dokumen yang sering kali diminta dalam proses lamaran adalah CV dan portofolio. Keduanya memiliki peran yang sangat penting dalam menampilkan kualifikasi serta pencapaian pelamar, namun masih banyak yang belum sepenuhnya memahami perbedaan dan fungsi masing-masing dokumen tersebut. Maka dari itu, kita perlu mengulas secara mendalam mengenai perbedaan CV dan portofolio pada lampiran lamaran kerja. Dengan memahami perbedaan antara keduanya, kita akan lebih siap dalam menyusun lampiran lamaran kerja yang efektif dan menarik guna memaksimalkan peluang untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
Baca Juga: Cara Membuat CV di Canva untuk Lampiran Lamaran Kerja
Pengertian CV dan Portofolio
Untuk memahami di mana letak perbedaan antara CV dan portofolio, kita harus memahami terlebih dahulu definisi keduanya.
Apa Itu CV?
Curriculum Vitae (CV) adalah dokumen yang berisi ringkasan tentang latar belakang pendidikan, pengalaman kerja atau organisasi, keterampilan yang dimiliki, serta prestasi yang pernah dicapai oleh seseorang. CV biasanya digunakan dalam proses rekrutmen kerja sebagai salah satu cara bagi pelamar untuk memperkenalkan diri kepada calon pemberi kerja. Berbeda dengan resume yang cenderung lebih singkat, CV biasanya lebih detail dan dapat mencakup ringkasan riwayat hidup, baik secara akademis, penelitian, publikasi, proyek, dan kegiatan profesional lainnya. Dokumen ini berfungsi sebagai representasi seseorang secara profesional, hal ini dapat membantu pemberi kerja menilai kesesuaian calon pekerja dengan posisi yang ditawarkan.
Apa Itu Portofolio?
Portofolio merupakan kumpulan karya yang menunjukkan kemampuan, pencapaian, dan pengalaman seseorang dalam bidang tertentu. Dalam konteks profesional, portofolio sering digunakan oleh orang yang berkecimpung di bidang kreatif, seperti desain grafis, fotografi, arsitektur, atau seni, untuk memamerkan hasil karya mereka kepada calon klien atau pemberi kerja. Portofolio dapat mencakup berbagai jenis materi seperti gambar, video, laporan proyek, studi kasus, dan artikel, tergantung pada profesi yang akan ditekuni. Tujuannya adalah untuk memberikan bukti konkret tentang kualitas dan keterampilan seseorang, sehingga membantu memperkuat kredibilitas dan meningkatkan peluang untuk mendapatkan proyek atau pekerjaan.
Tujuan CV dan Portofolio
Tujuan CV adalah untuk memberikan gambaran menyeluruh tentang kualifikasi, pengalaman kerja, pendidikan, dan keterampilan seseorang kepada calon pemberi kerja. CV berfungsi sebagai alat pemasaran diri yang menunjukkan bagaimana latar belakang dan kemampuan seseorang sesuai dengan posisi yang dibutuhkan. Melalui CV, seorang kandidat dapat:
- Memperlihatkan pendidikan, pengalaman, dan keterampilan yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.
- Menonjolkan keunikan dan keunggulan diri dibandingkan pelamar lain.
- Menarik perhatian perekrut dan meningkatkan peluang untuk dipanggil ke tahap seleksi berikutnya.
- Menyediakan informasi kontak seperti alamat email dan nomor telepon agar perekrut dapat menghubungi kandidat.
Sedangkan tujuan dari portofolio adalah untuk memberikan bukti konkret tentang keterampilan, pencapaian, dan pengalaman seseorang dalam bidang tertentu. Berbeda dengan CV yang lebih bersifat ringkasan, portofolio menampilkan hasil karya nyata atau proyek yang pernah diselesaikan. Portofolio memungkinkan calon pemberi kerja atau klien untuk melihat langsung kualitas pekerjaan yang telah dilakukan. Berikut beberapa tujuan spesifik dari portofolio:
- Memperlihatkan keahlian dan kemampuan teknis yang dimiliki.
- Menunjukkan pengalaman praktis di bidang yang relevan.
- Membantu menonjolkan keunggulan profesional di pasar kerja untuk mendapatkan pekerjaan ataupun proyek dari klien potensial.
- Membangun reputasi profesional seseorang sebagai ahli di bidangnya, yang dapat meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan.
Perbedaan Utama antara CV dan Portofolio
Perbedaan utama antara CV dan portofolio adalah sebagai berikut:
1. Konten
CV menyajikan informasi ringkas mengenai riwayat pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan, serta penghargaan atau sertifikasi yang dimiliki. Sedangkan portofolio menampilkan karya-karya nyata yang telah diselesaikan, seperti desain, foto, tulisan, dan lain sebagainya.
2. Format
CV biasanya berupa dokumen teks yang disusun secara terstruktur dengan bagian-bagian seperti data pribadi, pendidikan, pengalaman kerja, dan keterampilan. Sedangkan portofolio dapat berupa dokumen (baik fisik atau digital), website, aplikasi, gambar, dan lain sebagainya.
3. Penggunaan
CV digunakan dalam berbagai industri sebagai dokumen standar untuk melamar pekerjaan. Sedangkan portofolio lebih sering digunakan dalam industri kreatif seperti desain, seni, arsitektur, dan penulisan, di mana visualisasi atas kualitas karya sangat diperhatikan.
4. Keterkaitan
CV boleh menyertakan link atau referensi ke portofolio, terutama jika pelamar bekerja di bidang kreatif pada posisi yang membutuhkan keahlian khusus. Apabila pelamar belum memiliki karya, CV bisa tetap dibuat dan dilampirkan tanpa portofolio. Sedangkan portofolio sifatnya lebih untuk memberikan informasi tambahan sebagai gambaran yang lebih mendalam tentang kemampuan pelamar secara detail, di mana hal tersebut tidak bisa ditampilkan dalam CV.
Contoh CV dan Portofolio
Supaya lebih jelas lagi di mana letak perbedaan CV dan portofolio, mari kita simak beberapa contoh berikut!
Contoh CV
CV disusun secara sederhana dengan tampilan visual yang menarik. CV menampilkan informasi yang relevan dengan posisi pekerjaan yang dilamar.
sumber: Glints Indonesia
Contoh Portofolio
Portofolio dibuat untuk menyajikan karya-karya terbaik yang relevan dengan posisi pekerjaan atau proyek yang ingin didapatkan. Pastikan karya yang ditampilkan mudah diakses oleh audiens.
sumber: Kinobi
Baca Juga: Persiapan Fresh Graduate Sebelum Memasuki Dunia Kerja
Dalam dunia profesional yang semakin kompetitif, baik CV maupun portofolio memiliki peran krusial sebagai dokumen pendukung lamaran kerja. CV berfungsi sebagai ringkasan formal dari perjalanan karier dan keahlian yang memberikan gambaran umum tentang kualifikasi dan pengalaman kita. Sementara portofolio menyajikan bukti konkret dari keterampilan dan prestasi kita melalui karya-karya nyata, sehingga kita bisa menunjukkan kualitas dan keunikan yang mungkin tidak dapat dicantumkan dalam CV. Memahami perbedaan antara keduanya akan membantu kita dalam menyajikan CV dan portofolio. Apabila kita bisa mengintegrasikan keduanya dengan baik dalam lamaran kerja, maka kita dapat membuka peluang karier yang lebih luas menuju pintu kesuksesan.
Referensi
5 Perbedaan antara CV dan Portofolio yang Perlu Kamu Ketahui
7 Perbedaan CV dan Portofolio yang Perlu Diketahui Pelamar Kerja
5 Perbedaan CV dan Portofolio beserta Contohnya, Jangan Salah!
Portofolio tuh ibaratnya pamer karya kan ya? Makanya kudu epic banget nih kalo bikin